Jalaludin Rumi - Bukan kalimat atau ayat-ayat yang menambah imanmu, melainkan semata hanya Allah Swt. Bila kira nya kita menolak kalimat tauhid di bendera Indonesia lantas iman kita berkurang, kita tak bertuhan? Lantas kita tidak bertauhid, kita ini musuh islam? Lantas kita tidak menghormati memuliakan kalimat tauhid dan merendahkan kalimat itu?
Justru kita menolak itu karena memuliakan kalimat tauhid itu sendiri supaya tidak di bawa-bawa dalam kampanye khilafah kalian (makar), seperti ISIS punya kepentingan yang akan mendatangkan fitnah bagi kalimat itu sendiri dan seluruh umat islam.
Banyak sekali kita temui berbagai macam kalimat tauhid di topi, baju, bendera, jaket, kopiah dan stiker, sebelumnya apa kalian sudah berpikir terlebih dahulu nantinya kalimat itu digunakan sembarangan orang sehingga kalimat itu akan menjadi fitnah. Dan kalian juga tidak berpikr suatu saat nanti siapa tahu tanpa disengaja nemanin kalian jongkok b** bisa saja.
Salah jika cara menghormati dan memuliakan kalimat tauhid itu bukan dengan cara ditulis di bendera lalu di bawa kemana-mana. Cara terbaik menghormatinya adalah mengamalkan iman yang sempurna, yakni mengikrarkan dengan lisan, membenarkan dengan hati dan mengerjakan dengan anggota badan, juga dengan konsep 20 sifat yang wajib (mesti ada) bagi Allah Swt, 20 sifat yang mustahil (tidak mungkin ada bagi Allah swt), dan 1 sifat jaiz bagi Allah, serta yang wajib bagi Rasul 4 dan yang mustahil bagi Rasul 4 serta 1 yang jaiz bagi Rasul.
Ahlussunnah wal jamaah kita tidak mengenal konsep tri tauhid yang disyiarkan ustadz wahhabi atau HTI. Ahlussunnah wal jamaah menolak konsep yang dibawakan pengikut Muhammad bin Abdul Wahhab itu, karena kita meyakini dan beriman, Allah itu ada tanpa tempat. Dan masih banyak qaedah lain lagi untuk kami mengenal, selain konsep yang kalian bawa. Semua itu wajib kita ketahui .
Dan jelas sekali apa yang kalian lakukan ini bukanlah memuliakan dan mengrhormati kalimat tauhid, melain kampanye khilafah yang sarat kepentingan, bukan syiar islam. [Jalaludin Rumi]
Dari : http://www.dutaislam.com/2017/01/menolak-kalimat-tauhid-di-bendera-ri-kok-langsung-kafir-dan-musuh-islam.html
Kamis, 26 Maret 2015
Menolak Kalimat Tauhid di Bendera RI Kok Langsung Kafir Musuh Islam
Admin Unknown
Posted Kamis, Maret 26, 2015
Jalaludin Rumi
Syekh Jalaludin Rumi adalah seorang Sufi dan pemikir hebat, kami adalah pecinta Syech Jalaluddin Ar-Rumy..
Nonaktifkan Adblock Anda
Perlu anda ketahui bahwa pemilik situs Jalaludin Rumi sangat membenci AdBlock dikarenakan iklan adalah satu-satunya penghasilan yang didapatkan oleh pemilik Jalaludin Rumi. Oleh karena itu silahkan nonaktifkan extensi AdBlock anda untuk dapat mengakses situs ini.
Fitur Yang Tidak Dapat Dibuka Ketika Menggunakan AdBlock
- 1. Artikel
- 2. Video
- 3. Gambar
- 4. dll
Silahkan nonaktifkan terlebih dahulu Adblocker anda atau menggunakan browser lain untuk dapat menikmati fasilitas dan membaca tulisan Jalaludin Rumi dengan nyaman.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
EmoticonEmoticon